Bangun Bak Penampung Air Bersih di Lereng Gunung Penanggungan

Bangun Bak Penampung Air Bersih di Lereng Gunung Penanggungan

ZAKAT SIDOARJO – NH Sidoarjo telah membangun bak penampung air untuk Dusun Sumber Desa Kunjorowesi Kecamatan Ngoro Mojokerto. Desa yang terletak di lereng gunung penanggungan ini, dipastikan kesulitan air ketika musim kemarau datang. Hal ini terjadi karena sumber air didapat hanya dari tadah hujan.

Selain itu, belum terbangunnya pipanisasi yang menyeluruh membuat kesulitan air bersih dirasakan setiap tahun. Dikarenakan sumber yang ada berada di bawah, terletak di kaki gunung. Beberapa kali dilakukan pengeboran disini hasilnya nihil, sehingga jalan satu-satunya adalah mengambil sumber dari kaki gunung.

Pembangunan pipanisasi sudah mulai dilakukan beberapa tahun yang lalu. Namun, dikarenakan jarak sumber dengan dusun sumber yang sangat jauh, membuat pipanisasi belum menjangkau di dusun ini.

Saat musim kemarau, pemerintah dan pihak swasta bahu membahu memberikan bantuan air bersih. Kurang lebih empat tangki perhari, bantuan air kepada warga. Air bersih itu dimasukkan ke bak penampung atau tandon-tandon kecil setiap RT, lalu warga berdatangan mengisi air di jerigen yang dibawanya dari rumah. Air-air itu mereka gunaan untuk masak, minum, maupun untuk mandi.

Air sangat berharga disana. Kalau tidak ada bantuan, para warga harus membeli air dengan harga yang sangat mahal. Perjerigen harganya bisa sampai tiga puluh ribu. Harga yang tinggi, padahal mayoritas penduduk kunjorowesi adalah buruh galian pasir. Pekerjaan mereka tidak menentu, kadang bekerja, kadang libur. Sebagiannya lainnya berkebun, dengan kodisi yang kering tentu hasil panennya tidak seberapa. Setidaknya untuk makan sehari-hari.

Dengan adanya bak penampung ini, warga bisa mudah menyimpan air ketika hujan. Selain itu, NH Sidaorjo membantu pembangunan keberlanjukan agar warga tidak selalu kesulitan air bersih. Program selanjutnya, akan dibangun pipa yang mengalirkan air dari sumber ke bak penampung ini. Lalu dibangun pipa yang mengalirkan air kerumah-rumah warga, ke surau-surau, dan ke Masjid. Agar tidak mengandalkan tadah hujan yang seringnya tidak cukup untuk kebutuhan.

Semoga ini menjadi jariah bagi donatur #SahabatSejuk, yang mendonasikan sebagian rezekinya untuk warga disana. Yang selalu mengalir, seperti sumur Sahabat Ustman bin Affan yang sampai saat ini mengalir pahalanya untuk beliau. Aamiin

Copyright © 2001-2023 Yayasan Yay. Nurul Hayat Surabaya