Namanya Ibu Siti Masunah. Beliau seorang janda berusia 50 tahun. Memiliki satu anak bernama Abdillah Hija Fathoni yang sekarang masih duduk di bangku SMK kelas XII. Pekerjaan Ibu Siti buruh serabutan. Penghasilan tidak menentu. Bisa mendapatkan uang Rp 500.000 per bulan saja, sudah termasuk besar bagi beliau.
Bu Siti saat ini tinggal di rumah tua peninggalan orang tua beliau, di Desa Sendang, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Kondisi rumah tersebut sungguh jauh dari kata layak. Bagian atap ketika hujan banyak yang bocor. Sanitasinya pun kurang layak untuk digunakan.
Satu hal yang saat ini sangat beliau syukuri adalah beliau tetap bisa menyekolahkan anaknya. Pihak sekolah memberikan keringanan biaya untuk putra beliau.
“Ya, kondisi rumahnya seperti ini mas. Yang penting bisa untuk berteduh dan tidur. Terutama untuk beribadah,” tutur Ibu Siti.
Nurul Hayat mengajak sahabat sejuk untuk bahu membahu melakukan renovasi agar rumah Ibu Siti lebih rapi dan nyaman ditempati.
Perkembangan terkini, alhamdulillah Nurul Hayat telah melakukan renovasi terhadap rumah Ibu Siti Masunah. Untuk saat ini kami merenovasi bagian-bagian yang benar-benar urgent yaitu bagian atap dan lantai yang sudah rusak parah. Kami mengganti kayu-kayu atap yang sudah lapuk yang menyebabkan bocor ketika hujan. Selain itu, juga kami plester lantainya agar lebih bersih dan tidak tersandung ketika berjalan.
Semoga dengan renovasi ini rumah Ibu Siti lebih nyaman untuk beliau dan putranya tempati. Paling tidak ketika musim hujan, beliau tidak perlu khawatir lagi air hujan akan masuk ke dalam rumah.
Terima kasih kami ucapkan kepada segenap sahabat sejuk Nurul Hayat yang telah berpartisipasi dalam program ini. Semoga Allah Ta’ala membalas kebaikan sahabat sejuk dengan banyak keberkahan.
Masih terbuka kesempatan untuk sahabat sejuk yang ingin membantu melanjutkan proses renovasi hunian Ibu Siti agar beliau dan keluarga bisa tinggal di rumah yang lebih nyaman lagi. Mari bantu wujudkan hunian layak untuk beliau.