Cara Menghilangkan Pikiran Negatif

Cara Menghilangkan Pikiran Negatif

Cara Menghilangkan Pikiran Negatif – Kadang, memiliki pikiran negatif dapat menyerang dan menjadi racun untuk kondisi psikologis dan suasana hati. Entah saat Anda Anda bekerja, belajar, bersama dengan orang tercinta, dan sebagainya. Kalau sudah sangat mengganggu ketenteraman diri dan tak dapat dikontrol, Anda perlu mempraktikkan cara menghilangkan pikiran negatif berikut ini.

Untuk menghilangkan pikiran negatif, hal ini bisa Anda coba dan terapkan:

1. Mengenali pikiran negatif yang muncul

Untuk mulai menghilangkan pikiran negatif, Anda harus bisa mengenal dan mengindentifikasi pikiran yang bisa muncul di pikiran. Mengenali dan mengidentifikasi pikiran negatif memang sulit dilakukan. Kadang, apa yang muncul di benak Anda terjadi secara spontan.Observasi dan identifikasi tersebut membantu Anda untuk mengenali bagaimana pikiran negatif itu muncul. Saat Anda mulai mengenal polanya, Anda akan lebih mudah untuk menyingkirkannya. Mengenali pikiran negatif yang muncul tersebut menjadi cara awal untuk menghilangkannya.

2. Mencatat pola dan area pikiran negatif

Setelah mampu mengidentifikasi pikiran negatif, Anda bisa membuat jurnal untuk mengetahui pola dan area yang paling sering memancing pikiran negatif. Area tersebut dapat beraneka ragam, misalnya:

  • Pekerjaan, seperti tidak percaya diri dengan hasil kerja yang dilakukan atau khawatir dengan pekerjaan di masa depan.
  • Hubungan percintaan. Misalnya tidak pede dengan bentuk tubuh untuk disukai calon pasangan.
  • Performa akademik. Misalnya meragukan kemampuan diri untuk mencapai prestasi atau merasa menjadi yang paling bodoh di kelas.

Anda bisa memulai langkah menenangkan pikiran tersebut dengan memfokuskan diri pada satu area terlebih dahulu.

3. Menyediakan alternatif untuk pikiran negatif tersebut

Anda dapat memulai menghilangkan pikiran negatif yang muncul dengan memberikan ide alternatif. Misalnya, pikiran bahwa Anda tak memiliki kompetensi dalam pekerjaan dapat dilawan dengan memunculkan “kekuatan” yang Anda miliki.Cara tersebut dapat berupa mengingat prestasi yang pernah dicapai di pekerjaan tersebut, atau mengingatkan diri bahwa Anda lulus dan pantas diterima di pekerjaan tersebut.

4. Memberikan afirmasi terhadap diri

Ciptakan pernyataan-pernyataan positif atau afirmasi yang dapat melawan pikiran negatif dan menghilangkannya. Afirmasi tersebut diucapkan berulang-ulang setiap harinya.Dalam sebuah studi yang dimuat dalam Social Cognitive and Affective Neuroscience, afirmasi diri mengaktifkan bagian otak yang berkaitan dengan proses diri dan penghargaan diri.Aturan berikut harus Anda terapkan: Jangan pernah mengatakan hal-hal pada diri sendiri yang tak akan pernah Anda katakan pada orang lain.

5. Berteman dengan orang-orang yang memberikan suasana positif

Pikiran negatif kadang dapat berasal dari orang-orang sekitar. Pastikan Anda berteman dengan orang-orang yang dapat memberikan perspektif positif terhadap diri serta mendukung dengan hal-hal baik yang Anda tekuni. Teman teman ini dapat memberikan nasihat dan feedback, yang membantu Anda untuk berkembang lebih baik.

6. Menjalani gaya hidup sehat

Gaya hidup sehat pun tak hanya penting untuk kesehatan fisik, namun juga untuk kesehatan mental dan pikiran. Olahraga dan latihan fisik, misalnya, memengaruhi mood secara positif dan dapat mengurangi stres. Dengan demikian, luangkanlah waktu dengan berolahraga dan beraktivitas fisik. Makanan sehat juga menjadi bahan bakar yang diperlukan pikiran dan tubuh, sehingga pastikan nutrisi selalu tercukupi dengan makanan yang bervariasi.

7. Belajar untuk meditasi

Cara menghilangkan pikiran negatif ialah mencari ketenangan dengan meditasi. Selain menghilangkan pikiran negatif, bermeditasi juga bisa membantu Anda mendapatkan perspektif baru terhadap situasi genting, membantu Anda belajar menghadapi stres, hingga meningkatkan kesabaran.

Cara menghilangkan pikiran negatif harus dilakukan dengan komitmen

Menyingkirkan dan menghilangkan pikiran negatif memang bukan proses yang instan, terutama jika Anda cenderung berpikiran negatif terhadap semua hal yang Anda alami. Walau begitu, dengan komitmen, pikiran negatif dan kritis terhadap diri dapat pelan-pelan berubah menjadi penerimaan diri. Apabila pikiran Anda cenderung positif, Anda akan lebih terlatih untuk menangani stres dengan cara yang konstruktif. Artinya, Anda dapat menjadikan pengalaman untuk membuat hidup lebih baik.

Bantu Adik Adiba, Balita Penderita Atresia Bilier

Bantu Adik Adiba, Balita Penderita Atresia Bilier

Namanya Adiba Shakila Maulidya. Usianya 3,5 tahun. Ia adalah balita asal Desa Peganden, Manyar, Gresik, Jawa Timur. Bungsu dari dua bersaudara pasangan Bapak Syarifudin dengan Ibu Ririn Abidin. Adik Adiba, sedang berjuang menahan sakitnya. Dokter mengidentifikasi adanya gangguan pada saluran empedu, atresia bilier. Dua pekan pasca dilahirkan, kulit dan matanya menguning, berbeda dengan bayi pada umumnya.

Sebulan lalu, sakit yang diderita adik Adiba kambuh. Bahkan lebih mengkhawatirkan dari sebelum-sebelumnya. Akibat sakitnya ini, adik Adiba sudah tidak boleh lagi mengonsumsi susu formula biasa. Ia hanya boleh mengonsumsi susu formula yang rendah lemak. Sebab penderita atresia bilier tidak dapat menyerap lemak.

Sedari awal dokter memang sudah menyarankan adik Adiba hanya mengonsumsi susu formula rendah lemak. Namun saran itu belum terlaksana karena terbentur keadaan ekonomi keluarga. Satu kaleng susu 400 gr, harganya hampir 300 ribu rupiah. Satu kaleng, untuk tiga hari. Kalau dikalkulasi, biaya yang dibutuhkan untuk membeli susu, lebih banyak daripada untuk kebutuhan sehari-hari.

Sang ayah, dua tahun lalu terdampak pengurangan tenaga kerja. Kini bergabung dengan penyedia layanan transportasi online. Penghasilannya tak menentu. Kadang hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Kadang malah harus hutang ke warung untuk menyambung hidup. Susu sering tak terbeli.

Saat ini adik Adiba harus dirawat lagi di rumah sakit karena sering muntah darah. BAB-nya pun warnanya hitam. Terkadang seminggu sekali adik Adiba harus ke rumah sakit. Hemoglobin(Hb)-nya sering turun. Minimal butuh tiga kantong tambahan darah.

Kami mengajak Sahabat Sejuk Nurul Hayat untuk membantu memehuni kebutuhan gizi dan kebutuhan berobat adik Adiba. Mungkin sebagian rezeki yang dititipkan kepada kita adalah sebagian rezeki untuk adik Adiba. Juga mari kita doakan, semoga adik Adiba bisa segera sehat dan ceria kembali. Aamiin ya Rabbal Alamiin..

Bantuan Berobat untuk Adik Ghibran

Bantuan Berobat untuk Adik Ghibran

Alhamdulillah, Laznas Nurul Hayat Madiun terus bergerak menebar kemanfaatan. Beberapa waktu yang lalu (15/9), Laznas Nurul Hayat Madiun menyalurkan bantuan berobat buat adik Ghibran yang tengah berjuang sembuh dari sakit hidrosefalus yang sedang dialaminya.

Adik Ghibran kini telah mendapatkan tindakan operasi dan pemasangan VP shunt agar sakitnya tidak semakin parah. Tindakan operasi dan pemasangan VP shunt ini terhitung sangat penting. Sebab, jika kedua tindakan tersebut tidak dilakukan dalam waktu dekat, bisa berakibat semakin membesarnya kepala adik Ghibran.

Adik Ghibran berada dalam perawatan kedua orangtuanya, yang meskipun hidup dalam kondisi ekonomi pas-pasan, selalu mengusahakan yang terbaik demi kesembuhan buah hatinya. Sampai saat ini pun adik Ghibran masih terus rutin kontrol ke rumah sakit setiap 1 pekan sekali guna mengeluarkan cairan berlebih yang ada di kepalanya. Alhamdulillah, semakin hari, perkembangan adik Ghibran semakin membaik. Ia tampak mulai memberikan respon saat tim Laznas Nurul Hayat Madiun datang berkunjung ke tempat tinggalnya.

Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh keluarga sejuk Nurul Hayat yang telah mendukung program bantuan berobat untuk adik Ghibran ini. Mohon doa terbaik, semoga adik Ghibran bisa segera sembuh dan dapat segera bermain dengan ceria seperti anak-anak yang lainnya. Insya Allah Laznas Nurul Hayat Madiun akan terus memberikan pendampingan dalam proses pengobatan adik Ghibran.

 

Bantu adik Ghibran dengan berdonasi melalui Nurul Hayat: https://zakatkita.org/bantughibran?r=Ma3vmmmZ .

www.zakatkita.org 

#TempatBerinfak #Sosial #Dakwah #Kesehatan #Ekonomi #Pendidikan #SosialKemanusiaan #BantuanKesehatan #NH #NurulHayat #ZakatKita #Madiun

Bersama PMI, NH Madiun Gencarkan Program SAHABAT

Bersama PMI, NH Madiun Gencarkan Program SAHABAT

MADIUN (9/9) – Alhamdulillah, Lembaga Amil Zakat Nurul Hayat (NH) Madiun tak henti-hentinya melakukan kegiatan sosial. Salah satunya seperti yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu. Bekerjasama dengan PMI Kota Madiun, Lembaga Amil Zakat Nurul Hayat Madiun menggelar program SAHABAT (Santunan Kesehatan dan Pengobatan). Program ini ditujukan bagi warga Kota Madiun yang kurang mampu.

Bersama PMI, NH Madiun Gencarkan Program Sahabat

Koordinator daerah Lembaga Amil Zakat Nurul Hayat wilayah Kota Madiun, Rupin Hendrajana menjelaskan, program sahabat merupakan santunan kesehatan dan pengobatan bagi warga dhuafa yang sedang sakit. Sebagaimana yang dialami Bapak Kabul (55). Beliau menderita tumor ganas dan harus dirujuk ke salah satu rumah sakit di Solo untuk menjalani kemoterapi.

Alhamdulillah, dalam kesempatan tersebut, Lembaga Amil Zakat Nurul Hayat bersama PMI bersinergi memberikan layanan pendampingan dalam perawatan dan akomodasi Bapak Kabul menuju Solo. “Saya harap informasi ini bisa sampai ke masyarakat. Agar warga yang sedang sakit dan tidak punya biaya untuk berobat bisa segera mendapatkan fasilitas kesehatan yang layak seperti yang menjadi harapan Bapak Wali Kota,” ungkap Rupin.

Terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah terlibat dalam program ini. Semoga kerjasama Lembaga Amil Zakat Nurul Hayat dan PMI bisa terus berkelanjutan, sehingga akan lebih banyak warga kurang mampu yang sedang sakit, yang bisa kita bantu. Amiin ya Rabbal Alamiin..

www.zakatkita.org | #TempatBerinfak #Santuan #SantunanKesehatan #Sahabat #NH #NurulHayat #NHZakatKita

Santunan Pengobatan untuk Pejuang Al Quran

Santunan Pengobatan untuk Pejuang Al Quran

Sejak pertengahan Ramadhan tahun 2021 lalu,  Ustadz Amirudin, salah satu guru Al Quran binaan Nurul Hayat Semarang, mendadak mengalami struk. Tubuhnya tidak bisa bergerak. Bicarapun sudah tidak jelas. Ustadz Amirudin bergabung menjadi anggota binaan Nurul Hayat Semarang sejak tahun 2014. Selain menjadi guru Al Quran, beliau juga aktif mengkoordinir anak-anak yatim dhuafa di sekitar tempat tinggalnya untuk diikutkan program beasiswa anak yatim Laznas Nurul Hayat. Tak hanya itu, beliau juga mengkoordinir para lansia sebatang kara untuk mendapat bantuan sembako dari Laznas Nurul Hayat. Namun sejak mengalami stroke, Ustadz Amirudin sudah tidak bisa lagi mengajar di TPQ dan mengkoordinir program kemanfaatan Laznas Nurul Hayat.

Beberapa waktu lalu (27/08)  tim Laznas Nurul Hayat Semarang, berkesempatan untuk silaturahmi lagi dengan beliau. Pada kesempatan tersebut, alhamdulillah, terlihat kondisi beliau sudah membaik. Saat ini beliau sudah bisa berjalan sedikit-sedikit dan sudah bisa berbicara meski belum seperti sedia kala. Pada momen silaturahmi tersebut, Laznas Nurul Hayat juga memberikan santunan pengobatan untuk beliau.

Saat ini, Ustadz Amirudin masih terus menjalani pengobatan. Ikhtiar pengobatan yang dilakukaan saat ini adalah pengobatan alternatif pijat dan konsumsi makanan minuman alami yang mepercepat proses penyembuhan. Sahabat sejuk, mari kita doakan semoga Ustadz Amir segera diberikan kesehatan kembali oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Sehingga beliau bisa kembali mengajarkan Al Quran di TPQ dan mengkoordinir program-program kemanfaatan untuk orang-orang di sekitarnya. Aamiin ya Rabbal Alamiin..

#pejuangAlQuran #nurulhayatsemarang #santunanpengobatan

Khitan Ceria Bersama Polresta Sidoarjo

Khitan Ceria Bersama Polresta Sidoarjo

Bekerjasama dengan Polresta Sidoarjo, Nurul Hayat Sidoarjo mengadakan program Khitan Ceria. Khitan Ceria gratis ini dengan meriah diikuti oleh anak-anak Sidoarjo yang membutuhkan. Selain dalam rangka program sosial NH Sidoarjo, kegiatan ini dilakukan sekaligus merupakan rangkaian acara memperingati Hari Jadi Bhayangkara yang ke 75.

Bertempat di gedung serbaguna Polresta Sidoarjo, kegiatan ini diikuti oleh 113 anak. Dengan tetap menjalankan protokol kesehatan, kegiatan yang dilakukan pada Sabtu 19 Juni 2021 ini berjalan dengan lancar.

Acara dibuka langsung oleh Bapak Kapolresta Sidoarjo AKBP Kusumo Wahyu Bintoro. Dalam sambutannya beliau menyampaikan “Selain khitan massal, nantinya ada banyak kegiatan sosial untuk masyarakat yang kami lakukan dalam peringatan Hari Bhayangkara ke-75. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para stakeholder, netizen dan masyarakat yang terlibat dalam kegiatan sosial ini”. Mereka dibagi 4 gelombang agar tidak ada penumpukan masa. Selain itu juga supaya anak-anak tidak jenuh menunggu giliran khitan.

Selain bergiat bersama Polresta, Nurul Hayat Sidoarjo juga mengadakan kegiatan Khitan Ceria Spesial bersama anak-anak berkebutuhan khusus. Mereka terdiri dari anak-anak Downsyndrom dan Autis. Bekerjasama dengan Yayasan Ananda Mutiara (Y-AMI), 57 Anak telah mengikuti acara ini. Karena mereka anak spesial, khusus untuk mereka kali ini menggunakan metode Khitan Smart Clamp. Sehingga anak-anak bisa langsung aktifitas walau baru saja dikhitan.

Mereka memiliki kelebihan dari pada anak normal lain. Walau seperti itu, mereka tetap memiliki hak yang sama seperti anak-anak yang lainnya. Bahkan sebagian orang tua malu memiliki buah hati seperti itu. Sehingga anak tidak dapat bertumbuh dan berkembang dengan baik karena mengalami diskriminasi dari orang tua. Dengan kegiatan ini, harapan kedepannya bisa memberikan semangat bagi para orang tua. Yang paling penting anak-anak beribadah dalam keadaan suci, tidak membawa najis.

Alhamdulillah para orang tua anak -anak spesial ini sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. Masih banyak anak-anak seperti ini yang belum dikhitan, hanya karena mereka menganggap khitan tidak perlu dikarenakan kondisi sang anak yang memiliki keterbatasan. Terima kasih sahabat sejuk Nurul Hayat ..

Bantu Biaya Pelunasan Hutang untuk Kesehatan Adik Bryan

Bantu Biaya Pelunasan Hutang untuk Kesehatan Adik Bryan

Kediri (03/06/2021) Namanya Bryan. Tempat tinggalnya di dusun Sekarputih, kecamatan Bagor, kabupaten Nganjuk. Wajah adik Bryan tampak terlihat benar-benar tidak sehat. Bibirnya dan jari jemarinya berwarna biru kehitaman. Ini akibat kelainan jantung yang dideritanya.

Setiap bulan adik Bryan selalu rutin kontrol ke RSUD Soetomo Surabaya. Dengan bantuan BPJS KIS, alhamdulillah biaya obat semua gratis. Namun, untuk rutin berobat setiap bulan ke Surabaya, pastinya dibutuhkan biaya-biaya lain seperti biaya makan, transportasi, dan kebutuhan yang lain.

Kali ini Nurul Hayat diberikan kesempatan berkunjung ke rumahnya guna untuk menyampaikan amanah dari para donatur. Sesampai rumahnya disambut hangat oleh ibu Anik, yang tidak lain adalah ibunda dari adik Bryan. Ayahnya sehari-hari bekerja sebagai tukang sampah, yang keliling mengambil sampah warga dari rumah ke rumah.

Lantas ibunya bercerita, bahwa tahun lalu, tepatnya di bulan Juni 2020 beliau terpaksa berhutang kepada seorang rentenir dikarenakan hasil upah dari suaminya tidak mencukupi untuk biaya kebutuhan pokok keluarga. Tidak hanya untuk kebutuhan perawatan adik Bryan, biaya hutangnya juga untuk mencukupi kebutuhan anak pertamanya yang masih kelas 2 SMP.

Ketika dari tim Nurul Hayat bertanya nominal hutangnya, beliau menjawab bahwa jika seluruh hutangnya di kalkulasikan ada sekitar 4,5 juta meski hutang beliau tidak langsung cash 4 juta. Itupun belum juga termasuk bunganya. Bingungnya beliau, si rentenir selalu menagih setiap hari. Beliau juga sempat mengatakan jika beliau malu untuk mengajukan bantuan ke Nurul Hayat, karena sejak tahun 2018 Nurul Hayat sudah membantu proses pengobatan adik Bryan.

Tim Nurul Hayat pun menjelaskan kepada beliau, bahwasanya sebagai tugas amil zakat, Nurul Hayat siap membantu dalam hal seperti ini. Dengan harapan kedepannya semoga si ibu tidak lagi berhutang kepada rentenir.

Kalau dalam asnaf atau golongan penerima zakat, keluarga ibu Anik termasuk golongan Gharim. Beliau berhutang digunakan untuk mencukupi kebutuhan premier, bukan kebutuhan tersier. Tidak ada alasan lagi beliau berhutang, selain dikarenakan hasil kerja suaminya yang tidak seberapa, dan untuk biaya berobat adik Bryan yang mempunyai penyakit kelainan pada jantungnya.

Alhamdulillah, pada tanggal 9 Juni 2021 amanah dari para donatur sudah tersampaikan. Yaitu menutup hutang pokok ibu Anik di rentenir sebesar Rp. 4.500.000,-. Terima kasih sahabat sejuk NH atas bantuan dan dukungannya. Semoga adik Bryan selalu diberi kesembuhan dan dapat hidup selayaknya anak anak yang lain. Amiin..

 

Khitan Ceria Kerjasama Walikota Madiun bersama Nurul Hayat

Khitan Ceria Kerjasama Walikota Madiun bersama Nurul Hayat

Alhamdulillah, kemarin (08/06) telah terlaksana program Khitan Ceria hasil kerjasama Walikota Madiun bersama Nurul Hayat. Khitan ini dilaksanakan dalam dua tahapan. Tahap pertama dilaksanakan pada hari Senin (08/06) dan tahap kedua di hari Selasa (09/06) yang bertempat di rumah dinas Walikota Madiun Jl. Pahlawan Madiun. Tercatat sebanyak 309 anak telah mengikuti program khitan ceria.

H. Maidi, selaku Walikota Madiun dalam sambutannya mengatakan “Khitan merupakan salah satu syariat Islam yang harus dilaksanakan khususnya bagi seorang muslim laki-laki, maka khitan tidak boleh ditunda. Kalau masih ada yang daftar, jangan ditolak”


“Alhamdulillah, dihari ulang tahun kota Madiun yang ke 103 ini bisa terlaksana khitan massal berkat kerjasama Nurul Hayat dan PT. Sunat Modern Indonesia, harapan kedepannya semoga kerjasama ini bisa terus terjalin, sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan” tutur Yuni Setyawati Maidi, saat berbincang-bincang diruang team khitan dan para relawan, sambil berfoto-foto.

“Walaupun dilaksanakan secara massal, tapi khitan ini memakai metode termodern saat ini, yaitu Super Ring, yang mana metode ini tanpa jahit dan tanpa kontrol, sehingga setelah di khitan bisa langsung beraktifitas seperti biasa” ungkap Khoirul Rohman, selaku Branch Manager Nurul Hayat Madiun.

PT. Jasa Raharja Bersama Nurul Hayat Madiun Gelar Baksos Rapid Test Antigen Gratis

PT. Jasa Raharja Bersama Nurul Hayat Madiun Gelar Baksos Rapid Test Antigen Gratis

ZAKAT MADIUN – Guna mengantisipasi penyebaran virus Covid-19, kemarin (06/06) PT. Jasa Raharja bekerjasama dengan NH Zakatkita Madiun mengadakan program bakti sosial, yakni Rapid Test gratis yang ditujukan kepada masyarakat di beberapa kelurahan di Kota Madiun.

Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendukung program pemerintah dalam menghadapi pandemi. Mengingat daerah tersebut termasuk daerah kategori tingkat kasus aktif Covid -19.

Dengan dilaksanakan rapid test ini, Adhitya Angga Dewa, S.E selaku kepala PT. Jasa Raharja Madiun berharap dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat untuk beraktifitas. Selain itu, dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi tracing awal agar dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Sementara itu, Rupin Indrajana, koordinator lapangan dalam program baksos ini mengatakan, “Bakti sosial ini dilaksanakan ditiga titik tempat, yakni kelurahan Pangongangan (02/06), kelurahan Madiun Lor (04/06) dan rencana kelurahan Nambangan Lor Madiun (07/06). Tercatat sebanyak 75 orang warga Madiun telah mengikuti bakti sosial tersebut” ungkap beliau.

“Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada PT. Jasa Raharja dan NH Zakatkita yang sudah memilih tempat kami sebagai tempat dilaksanakannya bakti sosial. Program ini sangat membantu sekali bagi warga, dalam rangka antisipasi menghadapi pandemi yang saat ini masih melanda negeri ini, ungkap Eko Purnomo, selaku lurah Pangongangan Madiun

Bantu Dampingi Bayi Prematur

Bantu Dampingi Bayi Prematur

ZAKAT GRESIK – Pasangan suami istri Ibu Rusniyah dan Bapak Fakhrur Rozi bernafas lega. Bersyukur atas segala karunia yang diberikan kepada keluarga. Terutama nikmat kesehatan yang diberikan kepada buah hati. Yang diberi nama Mochammad Fachrus Jhibran. Lahir secara prematur membuat pasangan asal Desa Pangkah Kulon ini khawatir. Sebab, bayinya belum bisa merespon penglihatannya saat bayi lain seusianya sudah mampu merespon. Lahir prematur menjadi pilihan yang harus ditempuh, dikarenakan ketuban pecah.


Kali terakhir kontrol ke rumah sakit tempat ia dilahirkan, dokter menyarankan untuk dilakukan pemeriksaan ke spesialis mata. Guna observasi lebih lanjut akan sensor penglihatannya. Namun ayah Jhibran tidak secara langsung mengiyakan. Ada pertimbangan lain. Finansial. Ayah Jhibran adalah seorang buruh tanam di pusat konservasi tanaman mangrove di tempatnya. Yang kebetulan akhir-akhir bulan ini sudah tidak ada proyek tanam magrove. Karena adanya konflik internal di tempat ia bekerja. Mengisi waktu luangnya, pria yang akrab disapa Irul ini mencoba berjualan ikan keliling. Namun belum membuahkan hasil yang diinginkan. Hanya cukup untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Pun belum bisa menutup hutang untuk proses bersalin. Berupaya kita dampingi untuk mengetahui secara langsung hasil observasinya. Disamping kita ingin meringankan beban biaya untuk akomodasi dan administrasi.

Alhamdulillah, dari hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa syaraf pada penglihatannya sudah baik. Hanya saja membutuhkan waktu untuk menunggu perkembangan hingga bisa merespon secara sempurna. Semua fungsi organ panca indera pun normal. Tidak seperti yang dikhawatirkan orangtua.

Lebih lanjut, dokter spesialis mata menuturkan bahwa harus lebih bersabar mendampingi tumbuh kembang buah hati. Terlebih karena lahir lebih dini dari bayi yang dilahirkan secara normal sesuai usia kandungan. Butuh diberi stimulan untuk merangsang perkembangan motoriknya. Dan perhatian ekstra karena masih terjadi sesak nafas. Tapi masih dalam batas wajar. Alhamdulillah tidak membutuhkan perawatan intensif di rumah sakit.

Kita doakan semoga Jhibran tumbuh dan berkembang baik. Menjadi putra yang sholih dan berguna bagi nusa, bangsa, dan agama.

Copyright © 2001-2023 Yayasan Yay. Nurul Hayat Surabaya