Santunan Pengobatan untuk Pejuang Al Quran

Santunan Pengobatan untuk Pejuang Al Quran

Sejak pertengahan Ramadhan tahun 2021 lalu,  Ustadz Amirudin, salah satu guru Al Quran binaan Nurul Hayat Semarang, mendadak mengalami struk. Tubuhnya tidak bisa bergerak. Bicarapun sudah tidak jelas. Ustadz Amirudin bergabung menjadi anggota binaan Nurul Hayat Semarang sejak tahun 2014. Selain menjadi guru Al Quran, beliau juga aktif mengkoordinir anak-anak yatim dhuafa di sekitar tempat tinggalnya untuk diikutkan program beasiswa anak yatim Laznas Nurul Hayat. Tak hanya itu, beliau juga mengkoordinir para lansia sebatang kara untuk mendapat bantuan sembako dari Laznas Nurul Hayat. Namun sejak mengalami stroke, Ustadz Amirudin sudah tidak bisa lagi mengajar di TPQ dan mengkoordinir program kemanfaatan Laznas Nurul Hayat.

Beberapa waktu lalu (27/08)  tim Laznas Nurul Hayat Semarang, berkesempatan untuk silaturahmi lagi dengan beliau. Pada kesempatan tersebut, alhamdulillah, terlihat kondisi beliau sudah membaik. Saat ini beliau sudah bisa berjalan sedikit-sedikit dan sudah bisa berbicara meski belum seperti sedia kala. Pada momen silaturahmi tersebut, Laznas Nurul Hayat juga memberikan santunan pengobatan untuk beliau.

Saat ini, Ustadz Amirudin masih terus menjalani pengobatan. Ikhtiar pengobatan yang dilakukaan saat ini adalah pengobatan alternatif pijat dan konsumsi makanan minuman alami yang mepercepat proses penyembuhan. Sahabat sejuk, mari kita doakan semoga Ustadz Amir segera diberikan kesehatan kembali oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Sehingga beliau bisa kembali mengajarkan Al Quran di TPQ dan mengkoordinir program-program kemanfaatan untuk orang-orang di sekitarnya. Aamiin ya Rabbal Alamiin..

#pejuangAlQuran #nurulhayatsemarang #santunanpengobatan

Copyright © 2001-2023 Yayasan Yay. Nurul Hayat Surabaya