Oktober 2023-Oktober 2024. Genap satu tahun sudah serangan Israel kepada saudara-saudara kita di Palestina. Sudah tak terhitung lagi berapa banyak korban jiwa yang jatuh. Yang kebanyakan adalah anak-anak, wanita dan orangtua yang tak bersalah. Juga sudah sangat banyak infrastruktur yang rusak: rumah, sekolah, rumah sakit dan sebagainya.
Saudara-saudara kita di sana hidup dalam kondisi yang serba sulit. Kesulitan mendapatkan makanan, kesulitan mendapatkan air bersih, kesulitan mendapatkan layanan kesehatan yang layak, kesulitan untuk menjalani proses pendidikan yang sebagaimana mestinya, dan masih banyak kesulitan lainnya. Masyarakat di Palestina butuh kepedulian kita untuk meringankan beban mereka.
LAZNAS Nurul Hayat menjadi salah satu lembaga yang concern membantu Palestina. Sejak sebelum invasi Israel ke Palestina kali ini, LAZNAS Nurul Hayat sudah melakukan penyaluran beragam bantuan untuk Palestina. Hingga hari ini pun LAZNAS Nurul Hayat masih terus menyalurkan bantuan untuk saudara-saudara kita yang ada di sana.
“LAZNAS Nurul Hayat langsung memberikan respon terhadap invasi Israel kepada Palestina. Bulan Oktober 2023, LAZNAS Nurul Hayat bekerjasama dengan pemerintah mengirimkan bantuan barang. Setelah itu bekerjasama dengan TNI, LAZNAS Nurul Hayat kembali mengirimkan bantuan lanjutan. Juga menyalurkan bantuan dengan skema yang berbeda. Yakni bantuan yang disalurkan dibeli di Mesir kemudian dikirim ke Gaza melalui Kairo, Mesir. Selain itu, saat Ramadhan kami juga terus menyalurkan bantuan makanan, air dan sebagainya. Saat Idul Adha pun kami menyalurkan bantuan qurban baik itu dalam bentuk domba, frozen atau kalengan,” tutur Kholaf Hibatulloh, Direktur LAZ Nurul Hayat.
Ya, pada bulan Oktober 2023, LAZNAS Nurul Hayat telah menyalurkan beragam bantuan untuk masyarakat Palestina. Bantuan-bantuan tersebut antara lain: paket makanan, air, hygiene kit, paket musim dingin dan pakaian anak-anak. Sementara pada 27 November 2023, LAZNAS Nurul Hayat bergabung dengan Indonesian Humanitarian Alliance (IHA) dalam penyaluran 11 truk bantuan kemanusiaan berisi makanan, air, keperluan anak-anak, kebutuhan musim dingin dan kebutuhan medis.
“Bulan September 2024 kami menyalurkan bantuan bahan makanan yakni tepung seberat kurang lebih 25 ton. Kami juga mengirimkan bantuan air bersih karena air menjadi kebutuhan darurat di sana. Pendistribusian air dilaksanakan rutin setiap pekan. Air yang disalurkan dua tangki per pekan, di mana per tangki memuat 6000 liter air untuk Gaza. InsyaAllah juga ada program lanjutan yakni klinik di camp-camp penduduk. Ada potensi juga mengirim bantuan dari Jordan karena gerbang Rafah sudah dihancurkan Israel sehingga bantuan dari Mesir tidak bisa masuk. Kemudian menjalang akhir tahun, di sana mau memasuki musim dingin. Sehingga perlu persiapan juga pakaian musim dingin untuk masyarakat di sana,” imbuh Kholaf.
“Kita semua tentu berharap, bantuan-bantuan yang kita salurkan ini dapat meringankan beban masyarakat di sana. Kita juga berdoa semoga penderitaan mereka segera berakhir. Semoga Palestina dapat segera merdeka, dapat dibangun kembali sesuai dengan area yang sebagaimana mestinya, masyarakatnya tidak terintimidasi lagi, bisa terpenuhi hak-hak kemanusiaannya dan bisa hidup normal kembali seperti kita di sini. Apalagi, mayoritas masyarakat Palestina adalah penghafal Al Quran. Mereka bisa menghafal Al Quran karena budaya dan pendidikannya berjalan dengan baik. Namun adanya invasi ini mengganggu budaya dan pendidikan di sana,” tandasnya.
Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh sahabat sejuk Nurul Hayat yang terus membersamai perjuangan saudara-saudara kita di Palestina. Sahabat, perjuangan mereka belum usai. Palestina masih membutuhkan doa dan dukungan kita. Mari terus bersama-sama meringankan beban derita mereka. Jangan kendurkan kepedulian kita untuk Palestina.