Jembatan Gantung Desa Beton, Ponorogo – Bantuan CSR PT Properindo Enviro Tech

Jembatan Gantung Desa Beton, Ponorogo – Bantuan CSR PT Properindo Enviro Tech

Warga Desa Beton, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo, kini kembali dapat menikmati akses yang lancar setelah jembatan gantung di desa mereka diresmikan dan diserahkan untuk digunakan (2/8). Jembatan ini sebelumnya putus akibat banjir bandang beberapa bulan lalu, yang mengakibatkan terputusnya jalur utama penghubung Desa Beton dengan desa tetangga.

Jembatan gantung tersebut merupakan satu-satunya akses langsung warga. Tanpa jembatan ini, warga terpaksa memutar sejauh lima kilometer untuk menuju ke sekolah, ladang, atau tempat kerja. Melihat urgensi ini, PT Properindo Enviro Tech melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Beton dan Laznas Nurul Hayat untuk membangun kembali jembatan tersebut.

Pembangunan berlangsung selama enam bulan, dengan peningkatan desain pada ketinggian jembatan yang ditambah satu meter dari posisi sebelumnya. Harapannya, saat terjadi banjir di kemudian hari, jembatan ini tetap aman dan tidak lagi terseret arus.

Peresmian jembatan dihadiri oleh perwakilan PT Properindo Enviro Tech, Pemerintah Desa, perwakilan Nurul Hayat, serta masyarakat setempat. Acara semakin meriah dengan penampilan kesenian khas Reog Ponorogo, sebagai ungkapan rasa syukur dan kebahagiaan warga.

“Kami bersyukur atas dukungan semua pihak yang terlibat. Jembatan ini bukan sekadar penghubung fisik, tetapi juga simbol kolaborasi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ujar perwakilan PT Properindo Enviro Tech.

Nurul Hayat juga menyampaikan terima kasih kepada pihak perusahaan yang telah peduli pada kebutuhan warga. “Semoga jembatan ini menjadi penghubung keberkahan dan memudahkan aktivitas warga, serta menjadi awal dari banyaknya program kebaikan lainnya,” ungkap perwakilan Nurul Hayat.

Dengan berfungsinya kembali Jembatan Gantung Desa Beton, masyarakat berharap mobilitas, perekonomian, dan aktivitas sosial warga dapat semakin lancar, serta mampu mengurangi dampak negatif jika bencana serupa terjadi di masa mendatang.

Copyright © 2001-2023 Yayasan Yay. Nurul Hayat Surabaya