Penyaluran Semen Dakwah Bulan Februari 2024

Penyaluran Semen Dakwah Bulan Februari 2024

Sahabat sejuk Nurul Hayat, tak bosan-bosan kembali kami ingin menyampaikan kabar terbaru dari program semen dakwah untuk masjid di Malang Raya.

Alhamdulillah, pada hari Selasa, 20 Februari 2024 Nurul Hayat Malang menyalurkan program semen dakwah untuk wilayah Donomulyo. Ada 4 titik yang mejadi lokasi penyaluran program dakwah ini yaitu:

  1. TPQ Nurul Huda, Dusun Kalipakem, RT 01/RW 01, Desa Donomulyo
  2. TPQ Maslahatul Mukminin, Dusun Tempursari, RT 18/RW 20, Desa Donomulyo
  3. TPQ Roudlotul Tholibin, Dusun Krajan, RT 06/ RW 02, Desa Banjarejo
  4. Ponpes Miftahul Ulum, Dusun Mulyosari, RT 12/RW 04, Desa Donomulyo

Pada kesempatan ini, sebanyak 175 sak semen disalurkan.  Bantuan semen ini kami belanjakan di toko bangunan sekitar dan langsung diterima oleh perwakilan panitia pembangunan sekaligus didampingi kepala TPQ masing-masing.

Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh Sahabat Sejuk Nurul Hayat. Semoga menjadi ladang pahala yang terus mengalir dan diterima oleh Allah Ta’ala. Aamiin ya Rabbal Alamiin.

Senyum Ramadhan untuk Penghafal Qur’an

Senyum Ramadhan untuk Penghafal Qur’an

InsyaAllah sebentar lagi kita akan menyambut datangnya bulan mulia yang ditunggu-tunggu oleh ummat Islam se-dunia, yakni bulan suci Ramadhan.

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah.  Alangkah indahnya jika pada bulan yang istimewa ini kita bisa berbagi kebahagiaan itu untuk sesama, yang memang layak untuk kita bantu. Misalnya kita bisa membantu para penghafal Qur’an, yang sepertinya lebih dari kata pantas untuk bisa turut merasakan keberkahan Ramadhan ini. Apalagi para penghafal Quran ini beberapa ada yang hanya  berstatus sebagai guru TPQ.

Hari demi hari pun berlalu, semakin mendekati bulan Ramadhan, tidak sampai 30 hari ke depan. Para penghafal Qur’an pun semakin bersemangat menggaungkan syi’ar Al-Qur’an, dengan melaksanakan khataman Al-Qur’an di berbagai tempat. Untuk itu, mari bersama-sama kita support mereka. Harapannya, paling tidak support kita bisa menjadi penyemangat atau paling tidak  menjadi reward bagi mereka, agar mereka juga bisa merasakan keberkahan Ramadhan.

Bantu Wildan Berjuang Sembuh dari Tumor Syaraf

Bantu Wildan Berjuang Sembuh dari Tumor Syaraf

Mochammad Wildan Aprilian Said merupakan anak piatu usia 12 tahun yang sedang berjuang melawan sakit yang dideritanya. Wildan menjadi anak piatu yang sejak lahir. Ia ditinggal Ibunya pasca berjuang melahirkannya. Sejak kecil Wildan dan kakak perempuannya dirawat oleh Nenek dan Kakeknya, sebab sampai sekarang keluarga tidak tahu kemana Ayahnya pergi meninggalkan mereka.

Wildan dibesarkan dengan keadaan serba terbatas. Neneknya yang renta dan Kakeknya yang seorang tukang becak hanya bisa menghidupi dengan seadanya. Kondisi ini membuat Wildan dan Kakaknya, tidak dapat meneruskan pendidikan mereka seperti teman-teman lain seusianya.

Ditambah kondisi Wildan yang sejak November sakit. Kondisi ekonomi yang minim membuat keluarga tidak berani membawa Wildan untuk berobat.

Hingga kabar itu kami terima, kami mencoba menguatkan Sang Kakek dan Nenek untuk membawa Wildan berobat. Qodarallah saat diperiksa dokter, kondisi Wildan lemas dan sudah susah untuk menggerakkan kaki dan tangannya. Menurut hasil pemeriksaan dokter, Wildan menderita tumor syaraf pada jaringan syaraf di kepalanya. Wildan kemudian diputuskan harus dirawat di rumah sakit untuk menerima perawatan intensif.

Dua pekan setelah kami mengunjungi Wildan di rumah untuk mengantarkan donasi titipan sahabat sejuk Nurul Hayat sekalian,  kami mendapatkan kabar duka. Sebenarnya, pada awal mendapatkan perawatan intensif, kondisi Wildan sempat membaik. Namun semakin lama kondisinya semakin menurun. Ketika menjalani kontrol ke-4, saat sedang menunggu giliran, perawat langsung memindahkan Wildan ke ruang IGD. Dan ternyata Allah berkehendak lain. Wildan berpulang ke rahmatullah.

Selamat jalan Adik Wildan, semoga engkau mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. Amiin ya Rabbal Alamiin.

Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada seluruh sahabat sejuk Nurul Hayat yang selama ini telah membantu Adik Wildan. Semoga Allah membalas kebaikan sahabat sejuk semua, dengan sebaik-baik balasan.

Sedekah Jariyah Pembangunan Musholla Al Karimi

Sedekah Jariyah Pembangunan Musholla Al Karimi

Musholla Al Karimi sebelumnya merupakan rumah pribadi yang digunakan sholat berjamaah oleh warga sekitar lingkungan Nenggala, RT 7, RW 2, Dalegan, Gresik. Karena jarak untuk menjangkau masjid cukup jauh bagi orang-orang yang sudah berusia lanjut.

Pemilik rumah, Bapak Karim juga merupakan salah satu tokoh agama di lingkungan sekitar. Sehingga beliau juga bersedia rumahnya ditempati sholat berjamaah dan kegiatan keagamaan lainnya.

Seiring waktu berjalan, jumlah jamaah musholla ini semakin bertambah sehingga sudah tidak muat menampung lagi. Pak Karim kemudian mewakafkan sebidang tanah di belakang rumah untuk dibangun  mushola. Kini progres pengerjaannya sudah pada tahap pondasi. Masih banyak material yang dibutuhkan, seperti: semen, pasir, bata, besi, dan coral.

Untuk itu, kami memohon doa dan support sahabat sejuk Nurul Hayat untuk berpartisipasi dalam pembangunan Musholla Al Karimi.

Sahabat sejuk Nurul Hayat yang kami hormati, berikut kami sampaikan progress pembangunan Musholla Al Karimi. Saat ini pembangunan masih berlanjut terutama untuk kubah musholla. Bagi sahabat yang masih berkenan berdonasi untuk musholla Al Karimi, kami masih bersedia untuk membantu niat baik sahabat sejuk sekalian.

Terima kasih kami sampaikan atas amanah yang sahabat berikan kepada kami. Semoga Allah Ta’ala balas kebaikan sahabat sejuk dengan sebaik-baik balasan. Aaamiin ya Rabbal Alamiiin.

Tempat Wudhu untuk Musholla Darul Mu’minin

Tempat Wudhu untuk Musholla Darul Mu’minin

Musholla Darul Mu’minin terletak di Lingkungan Pancoran, RT 02, RW 01, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi.

Sudah bertahun-tahun pengurus dan jamaah Musholla Darul Mu’minin ingin sekali memiliki tempat wudhu dan toilet sendiri. Namun hal tersebut masih belum dapat terwujud dikarenakan situasi dan kondisi masyarakat yang tidak menentu. Alhasil, jika terdapat jamaah yang ingin buang hajat (misalnya: BAK) maka harus menuju aliran sungai yang berada agak jauh dari lokasi musholla.

Besar harapan pengurus dan jamaah bahwa terdapat tempat wudhu dan toilet yang berada di area musholla sendiri, guna kenyamanan beribadah jamaah.

Tempat Wudhu untuk Musholla Darul Mu'mininAlhamdulillah, terima kasih untuk yang kesekian kalinya kami ucapkan kepada seluruh Sahabat Sejuk Nurul Hayat, di mana pun berada. Berikut kami laporkan anggaran dana yang telah kami salurkan untuk pembuatan tempat wudhu dan toilet Musholla Darul Mukminin. Semoga amal jariyah dari seluruh sahabat mendapat balasan yang berlipat ganda dari Allah Ta’ala serta menjadi saksi amalan sahabat untuk mencapai tiket surga di akhirat kelak. Aamiin Ya Rabbal Aalamin.

Patungan Kursi Roda untuk Mas Deryl

Patungan Kursi Roda untuk Mas Deryl

Mas Deryl, kami mengenalnya. Beliau tinggal di Kecamatan Krian.  Mas Deryl Andrianto, nama lengkapnya, terlahir dengan kondisi khusus. Allah karuniakan keistimewaan yang membuat beliau berbeda dari teman-temannya.

Mas Deryl mengidap cerebral palsy dan epilepsi sejak kecil. Hal ini membuat kedua orang tuanya harus ekstra sabar dalam merawat dan membesarkannya. Tak jarang, sakit yang diderita Mas Deryl tiba-tiba kambuh, sehingga respon kejang dan berisiko melukai dirinya sendiri.

Hingga saat ini Mas Deryl masih rutin berobat setiap satu bulan sekali. Ia rutin kontrol ke rumah sakit. Kondisi ini membuat Mas Deryl masih harus terus mengonsumsi obat.

Dengan keadaannya seperti sekarang ini, tentu tak mudah membawa Mas Deryl keluar rumah, termasuk saat ia harus dibawa ke rumah sakit untuk kontrol. Ia harus menggunakan kursi roda sebagai alat bantu mobilitasnya. Sayangnya, kursi roda yang selama ini ia miliki sudah rusak dan berkarat. Sudah ditambal sulam dan sering di-las agar bisa tetap dipakai.

Kondisi ekonomi keluarga Mas Deryl minim. Sang Ibu, hanya beraktivitas sebagai Ibu rumah tangga karena tak bisa meninggalkan Mas Deryl sendiri. Sementara sang Ayah beraktivitas sebagai marbot masjid setempat. Kedua orang tua Mas Deryl tak punya tabungan untuk mengganti kursi roda Mas Dery dengan yang baru.

Dari kisah ini kami mengajak sahabat sejuk Nurul Hayat untuk patungan bersama mengganti kursi roda lapuk Mas Deryl dengan yang baru, supaya kegiatan dan mobilitas beliau bisa kembali dengan normal dan tidak khawatir patah atau rusak ketika sedang dipakai.

Alhamdulillah, berkat kepedulian sahabat sejuk sekalian, siang tadi 27/02, kami berikan kursi roda baru untuk Mas Deryl. Ekspresi bahagia terpancar dari simpul senyul di wajahnya. Ucap syukur dan terima kasih dari orang tuanya disampaikan untuk seluruh sahabat sejuk Nurul hayat yang telah membantu kebutuhan kursi roda untuk putranya. Terima kasih, sahabat sejuk berkat kedermawanan sahabat sekalian telah membantu saudara-saudara kita semua yang sedang membutuhkan dalam segala keterbatasannya.

Dukung Fatekh Berjuang Sembuh dari Leukemia

Dukung Fatekh Berjuang Sembuh dari Leukemia

Namanya Alfan Fatekh Dwi Ashari. Sehari-hari akrab disapa Fatekh. Usianya 10 tahun. Tinggal di Desa Karangsemanding, Balongpanggang, Gresik. Saat ini Fatekh sedang diuji sakit leukemia.

Awalnya, saat berusia 4 tahun, Fatekh mengalami demam yang sangat tinggi. Setelah dibawa ke rumah sakit, demamnya turun. Satu hari kemudian, demamnya kembali kambuh dan berulang. Hingga akhirnya dokter menyarankan untuk tes laboratorium lengkap. Dari sinilah dokter mendiagnosa bahwa Fatekh mengalami leukemia.

Setelah didiagnosa mengalami leukemia, Fatekh menjalani pengobatan secara mandiri. Menurut penuturan sang Ayah, biaya yang dikeluarkan untuk pengobatan mandiri tersebut mencapai Rp 80.000.000 juta lebih. Pengobatan mandiri tersebut dijalani Fatekh sambil mengurus asuransi kesehatan. Kini tindakan dan beberapa obat sudah tercover asuransi kesehatan. Tapi masih ada beberapa obat dan suplemen tambahan yang harus dibeli sendiri. Untuk asupan nutrisi tambahan, Fatekh membutuhkan susu formula khusus. Satu kaleng kecil, harganya hampir Rp 350.000.

Ayah Fatekh, saat ini bekerja sebagai seorang tukang tambal ban. Beliau memilih keluar dari perusahaan sejak Fatekh sakit dan butuh pengobatan intens.

Saat ini Fatekh  sedang menjalani kemoterapi dan mendapatkan obat rutin agar kondisi tubuhnya stabil dan tidak mudah drop. Ia harus menjalani kemoterapi dan mengonsumsi obat sesuai anjuran dokter. Jika tidak, ia akan merasa nyeri  yang sangat hebat dan tidak bisa bergerak serta beraktivitas sama sekali.

Kondisi terkini, alhamdulillah keadaan Fatekh berangsur membaik. Saat ini ia masih menjalani kemoterapi. Awalnya masih sering merasa nyeri namun sekarang intensitas nyerinya berkurang. Dengan bantuan susu formula yang sahabat sejuk berikan, tulang dan sendi Fatekh berangsur kuat. Semoga keadaan Fatekh terus membaik, Hb-nya stabil dan bisa sembuh seperti sediakala.

Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh sahabat sejuk Nurul Hayat yang telah membantu Fatekh. Semoga kebaikan sahabat semua mendapat balasan berlipat ganda dari Allah Ta’ala. Aamiin ya Rabbal Alamiin.

Bantu Bu Jumiati Melawan Kanker

Bantu Bu Jumiati Melawan Kanker

Ibu Jumiati adalah wanita tangguh yang kini hidup berdampingan dengan sakit yang beliau derita yakni Malignant Neoplasm of Breast atau kanker payudara. Sakit ini sudah beliau derita selama kurang lebih 6 bulan. Awalnya beliau merasa tubuhnya lemas. Kemudian beliau merasa ada bengkak kecil di bagian sela tangan kanan. Semakin hari bengkak itu tumbuh semakin besar.

Saat ini, Bu Jumiati harus menjalani kemoterapi secara rutin. Untuk biaya pengobatan, beliau mengandalkan BJPS mandiri. Namun beliau juga masih membutuhkan biaya untuk suplemen, obat-obatan yang tidak tercover BPJS, dan biaya operasional sehari-hari.

Sang suami dulu bekerja serabutan. Kadang bekerja sebagai kuli bangunan jika ada panggilan. Kadang membuat rambut palsu untuk aksesoris. Saat ini, sang suami lah yang menjaga Ibu Jumiati setiap hari.

Laznas Nurul Hayat mengajak sahabat sejuk sekalian untuk membantu Bu Jumiati melawan sakitnya. Alhamdulillah, hingga saat ini tercatat 15 donatur yang telah berpartisipasi membantu Ibu Jumiati. Untuk kondisi saat ini, beliau masih menjalani kemoterapi. Beliau juga tetap mengonsumsi makanan sehat untuk menjaga daya tahan tubuhnya.

Mewakili keluarga Ibu Jumiati kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh sahabat sejuk Nurul Hayat yang telah membantu Ibu Jumiati. Semoga seluruh sahabat sejuk Nurul Hayat senantiasa mendapat limpahan keberkahan dan senantiasa berada dalam perlindungan Allah Ta’ala. Aamiin ya Rabbal Alamiin.

Masih terbuka kesempatan bagi sahabat sejuk untuk ikut berpartisi membantu Ibu Jumiati. Sahabat semua bisa membantu beliau melalui platform zakatkita.org.

Tandon Air untuk Masjid Pelosok Desa di Kediri

Tandon Air untuk Masjid Pelosok Desa di Kediri

Banyak masjid atau mushola yang butuh tandon air. Lokasinya terutama di daerah pegunungan. Sebagai contoh di daerah Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek. Ketika kami survey, masjid tidak memiliki tandon air. Dari sumber air langsung masuk ke bak mandi dan saluran pipa tempat wudhu. Kondisi seperti ini juga terjadi di daerah pegunungan lainnya di Kediri raya.

Air di daerah pegunungan tidak selalu ada. Biasanya pemakaiannya bergantian. Jika tempat penampungan air kecil atau bahkan tidak ada, maka jamaah masjid jika mau bersuci harus pulang ke rumah terlebih dahulu. Dikarenakan tidak ada air di masjid.

Masjid dan mushola di daerah pegunungan biasanya minim pendapatan dari kotak infaq. Hanya cukup untuk membayar listrik bulanan. Itupun kadang kurang. Dengan latar belakang tersebut, kami Nurul Hayat mengajak sahabat sejuk untuk membantu mewujudkan program ini. Dengan adanya tandon air, maka kebutuhan untuk bersuci di Masjid akan lebih terjamin.

Alhamdulillah, tandon air bersih untuk masjid dan mushola pelosok desa sudah tersampaikan. Tepatnya pada tanggal 13 Februari 2024. Ada 2 tempat yang kami berikan. Pertama, Masjid Toriqul Jannah di Desa Joho Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek. Lokasi kedua di Mushola Baitul Qodar di Desa Karanganyar, Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek. Kedua tempat tersebut memang tidak memiliki tandon air. Saat ini hanya meminjam tandon air milik tetangga. Lokasinya berada di area pegunungan Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek. Terima kasih sahabat sejuk Nurul Hayat. Semoga berkah untuk kita semua.

Untuk dokumentasi video bisa klik link  berikut ini.

Khitan Ceria di Madiun dan Ponorogo

Khitan Ceria di Madiun dan Ponorogo

Sahabat sejuk Nurul Hayat pada kesempatan ini kami akan menyampaikan kabar terbaru dari program Khitan Ceria untuk Anak-Anak Yatim dan Dhuafa di Madiun.

Alhamdulillah, pada akhir tahun 2023, Laznas Nurul Hayat Madiun bekerjasama dengan beberapa lembaga telah melaksanakan khitan massal di dua titik. Titik pertama di wilayah Bonsari, Madiun. Di sini 25 anak mengikuti khitan ceria. Titik kedua adalah di Ponorogo yang diikuti oleh 30 anak.

Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh sahabat sejuk Nurul Hayat yang telah berpartisipasi mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Semoga dengan bantuan khitan ini, anak-anak dapat tumbuh sehat, semakin cerdas, semakin bersemangat, dan kelak dapat menjadi anak-anak yang bertakwa serta bisa mengangkat derajat keluarga mereka. Dan semoga apa yang telah sahabat sejuk berikan mendapat balasan berlipat ganda dari Allah Ta’ala. Amiin ya Rabbal Alamiin.

Copyright © 2001-2023 Yayasan Yay. Nurul Hayat Surabaya