Bantu Biaya Berobat Ibu Sri Sukarni

Bantu Biaya Berobat Ibu Sri Sukarni

Nama beliau Bu Sri Sukarni. Setelah kepergian sang suami 4 tahun yang lalu, beliau diuji dengan sakit diabetes. Dua bulan lalu, dokter puskesmas juga mendiagnosa Bu Sri Sukarni menderita sakit lambung akut.

Atas sakit yang dideritanya, Bu Sri Sukarni harusnya dirawat di rumah sakit. Namun karena keterbatasan biaya, hal tersebut tak kunjung dapat dilakukan. Hingga sakit lambung akut yang beliau rasakan, menghilangkan nafsu makan beliau.

Bu Sri Sukarni harus segera mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit agar kondisinya tidak semakin drop. Nurul Hayat mengajak sahabat sejuk membantu beliau agar beliau bisa mendapatkan perawatan dan pengobatan yang baik.

Alhamdulillah, beberapa waktu yang lalu, ambulan Nurul Hayat mengantar Bu Sri Sukarni dari rumahnya di Dusun Dungmas, Desa Kedungbanteng, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, menuju RSU Cakra Pindad, untuk berobat. Tak hanya itu, bulan November ini, kami juga telah menyampaikan amanah dari sahabat sejuk untuk beliau yaitu bantuan senilai Rp 1.000.000. Kondisi Bu Sri Sukarni saat ini juga semakin membaik. Beliau harus kontrol rutin untuk meningkatkan kesehatan.

Mohon doa dan dukungan sahabat sejuk, semoga beliau segera diberi kesehatan dan bisa beraktivitas seperti sedia kala. Tak lupa kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua sahabat sejuk yang telah berpartisipasi dalam program ini. Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala menerima kebaiakan kita semua. Aamiin ya Rabbal Alamiin.

Bantuan Popok Dewasa untuk Lansia Terlantar

Bantuan Popok Dewasa untuk Lansia Terlantar

Griya Lansia Husnul Khatimah memberikan layanan kepada seluruh lansia binaan tanpa dipungut biaya sepeserpun. Seluruh lansia yang ada di Griya Lansia akan dicukupi sandang, pangan, dan papannya. Diberikan layanan kesehatan rutin setiap hari dan dicek setiap saat oleh tenaga medis internal dan eksternal. Serta yang tak ketinggalan, para lansia di sini juga mendapatkan pembinaan religi.

Saat ini di Griya Lansia Husnusl Khatimah terdapat 96 lansia. 39 lansia di antaranya ngebrok, alias tidak bisa bangun dari tempat tidur. Untuk merawat para lansia ini membutuhkan tenaga ekstra. Terlebih saat beliau-beliau BAK atau BAB. Dari sinilah stok popok dewasa sangat dibutuhkan, demi menjaga kebersihan para lansia. Kebutuhan popok dewasa di Griya Lansia cukup tinggi. 3 popok untuk setiap lansia, dikalikan 39 lansia, dan dikalikan lagi selama 30 hari.

Bantuan Popok Dewasa untuk Lansia Terlantar

Alhamdulillah, masih banyak yang peduli dengan para lansia, khususnya yang berada di Griya Lansia Husnul Khatimah. Beberapa waktu lalu, Kapolres Kota Malang datang berkunjung dan memberikan berbagai bantuan, termasuk salah satunya adalah bantuan popok dewasa sebanyak 70 karton.

Bantuan dari Kapolersta Malang ini, sangat membantu pengurus Griya Lansia Husnul Khatimah. Semoga menjadi ladang pahala bagi semua pihak yang ikut berkontribusi di dalamnya. Semoga pula Allah Subhanahu Wa Ta’ala membalas kebaikan ini dengan kebaikan yang berlipat ganda. Aamiin ya Rabbal Alamiin.

Bangun Masjid di Pulau Terpencil

Bangun Masjid di Pulau Terpencil

Masyarakat di Pulau Pelat, salah satu dari beberapa pulau kecil di Sumenep, Madura,  membutuhkan sebuah masjid di wilayah mereka. Sebab masjid yang lain jaraknya sangat jauh. Bahkan saking jauhnya, suara adzan pun tak terdengar. Apalagi sebagian besar masyarakat di pulau ini merupakan para lansia yang tidak memiliki kendaraan. Jika ingin sholat 5 waktu berjamaah, tentu akan sangat jauh jika harus ditempuh dengan jalan kaki.

Warga sebenarnya sudah membangun sebuah masjid dengan biaya swadaya. Namun sayangnya pembangunan masjid ini terhenti hampir 4 tahun. Penyebabnya adalah ketersediaan dana. Belum lagi saat pandemi Covid 19 kemarin, kondisi perekonomian masyarakat setempat yang mayoritas adalah petani kecil dan nelayan, menjadi sangat sulit.

Laznas Nurul Hayat mengajak sahabat sejuk membantu mewujudkan mimpi warga Pulau Pelat untuk menyelesaikan pembangunan masjid yang rencananya akan diberi nama Masjid Fastabiqul Khairot tersebut.

Perkembangan terkini pembangunan Masjid Fastabiqul Khairot, donasi telah terkumpul kurang lebih Rp 2.887.852. Untuk pembangunan sudah dalam tahap pemasangan atap/genting, menghaluskan dinding, dan memasang keramik.

Dalam lanjutan pembangunan ini, insyaAllah masih dibutuhkan bantuan untuk pemasangan plafon, pengecatan/finishing dan kebutuhan elektronik seperti kipas angin, pengeras suara dan sebagainya. InsyaAllah kami masih menerima bantuan dari sahabat sejuk untuk percepatan selesainya pembangunan masjid tersebut.

Terima kasih sahabat, semoga kebaikan sahabat sejuk semua, dibalas berlipat ganda oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Aamiin ya Rabbal Alamiin.

Instalasi Listrik untuk Penyintas Banjir Bandang

Instalasi Listrik untuk Penyintas Banjir Bandang

Wilayah lereng Gunung Muria yang menjadi hulu sejumlah sungai di Kabupaten Pati, diguyur hujan deras. Akibat hujan deras ini, tanggul beberapa sungai jebol dan memicu banjir bandang bak “tsunami kecil” (15/07/2022).

Banjir bandang itu berdampak bagi 26 desa yang ada di 4 kecamatan. Sedikitnya 42 rumah rusak dengan rincian 6 rumah hanyut, 11 rumah rusak ringan-sedang di Desa Bulumanis Kidul, Kecamatan Margoyoso.

Setelah kurang lebih satu bulan musibah itu berlalu, kehidupan para penyintas belum sepenuhnya kembali normal. Para penyintas yang rumahnya terdampak masih ada yang kebingungan. Untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari mereka kesulitan. Pun untuk membangun kembali rumah mereka.

Melihat hal ini, Laznas Nurul Hayat berkoordinasi dengan pihak Desa Bulumanis Kidul untuk membantu membangun kembali rumah warga yang terdampak. Khususnya warga dhuafa yang rumahnya roboh 100 %. Dari koordinasi ini, ditentukan ada 17 rumah warga yang akan dibangun kembali. Selain berkoordinasi, juga dilakukan sinergi dengan banyak pihak, sehingga dapat terkumpul banyak bantuan. Hanya tinggal satu hal yang belum tertangani yaitu perihal instalasi kelistrikan rumah.

Oleh karena itu, kami mengajak sahabat sejuk Nurul Hayat untuk mendukung pembangunan kembali instalasi listrik agar kehidupan warga yang terdampak banjir bandang bisa berjalan normal kembali.

Alhamdulillah, dukungan dari sahabat sejuk mengalir begitu deras. Pada tanggal 31 Agustus 2022, Nurul Hayat Semarang telah menyalurkan bantuan amanah sahabat sejuk yaitu material instalasi kelistrikan untuk 7 rumah penyintas banjir bandang di Desa Bulumanis Kidul, Kabupaten Pati. Rumah yang menjadi penerima bantuan adalah rumah yang hilang sama sekali tersapu banjir. Untuk total dana yang telah tersalurkan sebesar Rp 6.300.000,-.

“Terima kasih kepada Nurul Hayat atas bantuannya kepada para penyintas banjir bandang Pati. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami. Semoga para donatur Nurul Hayat diberikan segala kemudahan dalam segala urusannya, dan dilancarkan rezekinya. Aamiin,” ucap perwakilan pengurus Desa Bulumanis Kidul.

Bantu Ibu Musdalifah Miliki Rumah Layak

Bantu Ibu Musdalifah Miliki Rumah Layak

Nama beliau Ibu Musdalifah. Usianya 56 tahun. Beliau adalah seorang pejuang tangguh. Di tengah ujian gangguan penglihatan, beliau terus berjuang demi dua putranya. Dulu, beliau masih bisa mencari nafkah dengan praktik pijat. Terkadang, juga membantu tetangga berjualan. Penghasilan yang beliau dapat ala kadarnya. Namun beliau tetap tegar untuk menguatkan keduanya putranya.

Ibu Musdalifah dan dua putranya tinggal di sebuah rumah petak. Kondisi rumah tersebut sungguh memprihatinkan. Temboknya sudah lapuk. Kotoran dari atap rumah juga sangat mengganggu sehingga beliau tidak nyaman untuk istirahat. Beliau berharap rumahnya bisa diperbaiki. Agar beliau dan dua putranya bisa hidup layak, nyaman, dan bisa beristirahat dengan tenang meskipun sedang hujan.

Laznas Nurul Hayat mengajak sahabat sejuk untuk membantu mewujudkan harapan Ibu Musdalifah. Alhamdulillah, berkat dukungan dari sahabat sejuk, harapan tersebut akhirnya terwujud. Saat ini rumah beliau kondisinya sudah lebih baik. Atap sudah tidak bocor dan tidak khawatir banjir lagi. InsyaAllah lebih nyaman untuk ditempati.

Kami sangat bersukur dengan antusias sahabat sejuk dalam membantu Ibu Musdalifah baik dalam bentuk doa, berbagi cerita ke social networking, ataupun dalam bentuk donasi. Mewakili keluarga Ibu Musdalifah, kami ingin mengucapkan berjuta-juta terima kasih kepada sahabat sejuk Nurul Hayat. Semoga kebaikan sahabat sejuk semua, dibalas berlipat ganda oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Aamiin ya Rabbal Alamiin.

Hari Ayah, NH Berbagi Sembako untuk Ayah Bentor

Hari Ayah, NH Berbagi Sembako untuk Ayah Bentor

Kenaikan harga BBM sangat berdampak bagi kehidupan masyarakat, khususnya bagi masyarakat kecil yang pekerjaannya berhubungan langsung dengan BBM seperti para Ayah yang bekerja sebagai penarik becak motor (bentor).

Selain berdampak langsung pada pekerjaannya, para Ayah yang bekerja sebagai penarik bentor ini juga merasakan dampak lain dari kenaikan harga BBM yaitu kenaikan berbagai bahan makanan pokok serta kebutuhan hidup lainnya.

Hari Ayah, NH Berbagi Sembako untuk Ayah Bentor

Melihat hal ini, Laznas Nurul Hayat Madiun membantu para Ayah yang bekerja sebagai penarik bentor yang ada di wilayah Madiun dan Ngawi. Bertepatan dengan momen hari Ayah tahun ini, Laznas Nurul Hayat Madiun memberikan bingkisan berupa sembako untuk mereka. Dengan bantuan ini, harapannya dapat sedikit meringakan beban mereka sebagai seorang Ayah.

Semangat bekerja, Ayah bentor. Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala memberikan kemudahan dalam mencari nafkah untuk keluarga. Aamiin ya Rabbal Alamiin.

Air Minum untuk Khotmil Quran Tingkat Nasional

Air Minum untuk Khotmil Quran Tingkat Nasional

Ahad, 2 Oktober 2022, JMQH (Jamiyah Mudarasatil Quran Lil Hafidzhat) mengadakan kegiatan khotmil quran tingkat nasional. Kegiatan yang diselenggarakan di Gedung Asrama Haji Donohudan Boyolali ini diikuti oleh 20.000 hafidzah.

Demi terselenggaranya kegiatan ini, banyak hal yang harus dipenuhi. Termasuk salah satunya adalah kebutuhan air minum. Dari sini, Laznas Nurul Hayat mengajak sahabat sejuk untuk bersama-sama mendukung kegiatan ini dan meraih keberkahan dari setiap ayat yang dilafalkan, melalui sedekah pembelian air minum untuk para peserta khotmil quran.

Alhamdulillah, dukungan dari sahabat sejuk sangat membantu pelaksanaan kegiatan ini. Donasi yang telah terkumpul, sudah kami belikan air mineral dan sudah didistribusikan untuk kegiatan khotmil Quran bersama JMQH (Jam’iyah Mudarasatil Quran Lil Hafizhat). Berkat dukungan sahabat sejuk, kebutuhan air minum untuk para hafidzah dapat terpenuhi dan acara bisa berjalan lancar tanpa suatu halangan apapun.

Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh sahabat sejuk Nurul Hayat yang telah mengamanahkan donasinya melalui Nurul Hayat Semarang. Semoga Allah membalas setiap kebaikan yang telah sahabat berikan. Aamiin ya Rabbal Alamiin.

Sajadah untuk Mushola Pelosok Desa

Sajadah untuk Mushola Pelosok Desa

Warga Dusun Sumberagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi, dengan penuh semangat bergotong royong merenovasi satu-satunya mushola yang ada di lingkungan mereka yaitu Mushola Nurussalam. Pelan tapi pasti, mushola itu pun akhirnya bisa digunakan untuk sholat berjamaah.

Namun meski sudah bisa digunakan, masih ada beberapa bagian mushola ini yang belum selesai 100%. Sarana prasarana di dalamnya pun masih minim. Termasuk salah satunya belum adanya sajadah untuk imam dan makmum. Sedangkan untuk speaker, sebenarnya sudah ada tapi terkendala mesin pesawat yang sudah tidak bisa digunakan lagi.

Laznas Nurul Hayat Banyuwangi, mengajak sahabat sejuk untuk memenuhi sarana dan prasarana Mushola Nurussalam. Alhamdulillah, sahabat sejuk sangat semangat dan antusias untuk mendukung program ini.

Sajadah untuk Mushola Pelosok Desa

Kami sampaikan, amanah dari sahabat sejuk berupa paket sajadah telah kami berikan kepada Mushola Nurussalam, Desa Karangdoro, Kabupaten Banyuwangi. Tampilan mushola yang semula menggunakan karpet biasa, kini menjadi lebih bagus dan lebih nyaman dengan sajadah baru. Semoga dengan sajadah baru ini, warga sekitar semakin bersemangat dan istiqomah untuk beribadah di Mushola Nurussalam.

Kami juga ingin menyampaikan amanah ucapan terima kasih dari warga Desa Karangdoro untuk sahabat sejuk yang telah menyisihkan sebagian rezekinya guna membantu Mushola Nurussalam. Semoga apa yang telah sahabat sejuk berikan, mendapat balasan berlipat ganda dari Allah ta’ala. Aamiin ya Rabbal Alamiin.

Bantu Octa Sembuh dari Kanker Tulang

Bantu Octa Sembuh dari Kanker Tulang

Semua bermula sejak satu setengah tahun yang lalu. Awalnya Adik Octa merasa linu-linu. Namun tidak begitu ia rasakan. Seiring berjalannya waktu, rasa sakit itu menjadi sering muncul. Orangtua Adik Octa pun memeriksakan anaknya tersebut ke rumah sakit terdekat.

Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Adik Octa harus dirujuk ke Rumah Sakit Soeharso Kartosuro Surakarta untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. Di sinilah ia dinyatakan mengidap kanker tulang dan harus segera dioperasi. Sayangnya biaya yang tak tercover BPJS seperti tindakan operasi ini, membuat tindakan operasi diurungkan.

Satu bulan belakangan ini, Adik Octa baru kembali menjalani pengobatan karena tumor di lututnya semakin membesar. Informasi yang dihimpun relawan Nurul Hayat, saat ini Adik Octa dianjurkan untuk menjalani kemoterapi di Rumah Sakit Soeharso Surakarta.

Laznas Nurul Hayat mendampingi proses berobat Adik Octa. Perkebangan terkini, per 22 November 2022, donasi untuk bantu pengobatan Adik Octa telah mencapai sekitar 5 juta rupiah. Lebih dari 100 sahabat sejuk telah membantu meringankan perjuangan Adik Octa dan keluarga.

Terkait kondisi terkini Adik Octa, qodarullah, kaki kanannya telah diamputasi karena kanker di tulang kaki kanannya sudah menyebar. Sampai saat tulisan ini dibuat, Nurul Hayat Madiun terus mendampingi kemoterapi yang dijalani Adik Octa satu bulan tiga kali.

Mewakili Adik Octa dan keluarga kami ingin mengucapkan berjuta-juta terima kasih kepada seluruh sahabat sejuk yang telah berpartisipasi dalam program ini. Semoga kebaikan sahabat semua dibalas berlipat ganda oleh Allah Ta’ala.

Bedah Rumah Dua Sahabat Yatim

Bedah Rumah Dua Sahabat Yatim

Sungguh berat cobaan yang dialami keluarga Adik Agung Prasetyo (kelas 4 SD) dan Adik Yuliana (TK). Sejak kecil mereka harus kehilangan sang Ayah yang meninggal karena sakit.

Keluarga Adik Agung dan Adik Yuliana tinggal di rumah petak sederhana berbahan bambu, kayu bekas, dan asbes seadanya. Rumah yang terletak di gang sempit ini beralaskan tanah, sebagian dindingnya tak berpenutup, isinya perabotan sederhana, memiliki tempat tidur namun tak ada ruang kamar.

Bedah Rumah Dua Sahabat Yatim

Di rumah yang mulai rapuh dan bolong-bolong di berbagai sisi inilah, mereka melaksanakan aktivitas sehari-hari, termasuk mengerjakan PR sekolah. Ya, inilah satu-satunya rumah yang mereka miliki.

Ketika tim Nurul Hayat Bojonegoro melakukan survei, tim melihat keadaan rumah ini memang memprihatinkan. Sempit, pengap, dan sebagian dinding serta tiang penyangga keropos. Belum lagi jika malam tiba lantai tanahnya lembab. Udaranya semakin dingin karena bersebelahan langsung dengan sawah pedesaan.

Melihat kondisi tersebut, Nurul Hayat Bojonegoro mengajak para dermawan dan donatur untuk membantu bedah rumah keluarga dua bersaudara yatim ini agar mereka bisa memiliki rumah yang lebih nyaman.

Alhamdulillah, proses bedah rumah telah berjalan. Beberapa waktu yang lalu, tepatnya pada hari Jumat, kami mengunjungi Adik Agung dan Adik Yulia, sekaligus melihat progress bedah rumahnya. Dapat kami sampaikan kepada sahabat sejuk semua, proses bedah rumah sudah hampir selesai. Hanya tinggal beberapa pekerjaan saja seperti pemasangan kaca jendela dan finishing di beberapa titik.

Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak atas doa dan dukungan untuk memuliakan Adik Agung dan Adik Yulia. Semoga apa yang telah sahabat semua berikan menjadi amal kebaikan yang istimewa.

 

Ojo leren dadi wong apik!

Copyright © 2001-2023 Yayasan Yay. Nurul Hayat Surabaya